Membahas tentang modifikasi mobil, knalpot menjadi salah satu item yang biasanya juga dimodifikasi. Bukan hanya tentang tampilan saja karena tampilan knalpot juga mempengaruhi kesan tampilan mobil, tetapi juga performa dari mobil itu sendiri. Terlebih, jika disimak, ada beberapa jenis bahan knalpot yang tersedia.
Ya, pemilihan bahan knalpot merupakan langkah awal yang perlu diperhatikan dalam proses modifikasi. Hal ini cukup beralasan karena bahan knalpot yang diaplikasikan secara langsung akan berpengaruh pada fungsi sekaligus ketahanan knalpot mobil itu sendiri.
Nah, pada kesempatan ini akan dibahas beberapa jenis bahan knalpot mobil yang tersedia dan bisa Anda jadikan pertimbangan memilih. Penasaran? Simak ulasannya!
Fungsi Knalpot Mobil, Sebenarnya Apa Sih?
Sebelum membahas tentang jenis bahan knalpot, terutama dalam rencana modifikasi mobil klasik yang hendak Anda lakukan, memahami fungsi knalpot mobil menjadi hal yang penting. Pemahaman tentang fungsi knalpot ini nantinya juga bisa dijadikan pertimbangan kira-kira bahan knalpot mana yang hendak Anda pilih.
Setidaknya, beberapa fungsi knalpot mobil secara umum yang perlu diketahui adalah:
1. Peredam Suara
Salah satu fungsi utama dari knalpot mobil adalah meredam suara. Perlu diketahui bahwa proses pembakaran yang terjadi di dalam ruang pembakaran akan menghasilkan suara bising yang membuat berkendara tidak nyaman. Nah, knalpot dipasang untuk meredam suara tersebut sehingga suara pembakaran yang keluar tidak terlalu keras.
2. Peningkat Tenaga Mobil
Selain meredam suara proses pembakaran, knalpot mobil juga berperan penting sebagai peningkat tenaga mobil. Terlebih, jika Anda memilih knalpot yang tepat dan sesuai dengan kombinasi spesifikasi mobil lainnya.
3. Menjaga Tingkat Polusi
Knalpot mobil yang dipasang juga memiliki manfaat untuk menjaga tingkat polusi dari bahan bakar. Fungsi ini bukan klaim semata karena adanya teknologi catalytic converter yang ada pada knalpot tersebut. Dengan teknologi ini, polusi akan diturunkan hingga level minimal.
Dari beberapa poin di atas, bisa disimpulkan bahwa knalpot memiliki peran yang cukup krusial dalam sistem mobil. Sebagai tambahan, komponen mobil ini pun juga bisa menjadi pengurang berat mobil dan peningkat akselerasi mobil saat di perjalanan.
Ragam Jenis Bahan Knalpot Mobil
Dengan fungsinya yang cukup krusial, penting bagi Anda untuk memilih jenis bahan knalpot yang tepat dalam proses modifikasi. Terlebih, pemilihan bahan yang pas akan menurunkan risiko permasalahan kebocoran knalpot mobil yang terkadang terjadi.
Terkait jenis bahan knalpot, beberapa pilihan yang bisa dijadikan pertimbangan di antaranya:
1. Stainless Steel
Salah satu jenis bahan knalpot yang bisa dijadikan opsi adalah stainless steel atau alloy. Bahan ini merupakan campuran dari baja, kromium, nikel, dan lainnya. Beberapa bahan penyusun ini membuat alloy cenderung lebih kuat dan tidak mudah rusak.
Tidak hanya itu, alloy juga dikenal sebagai bahan knalpot yang bebas dari masalah kerak sehingga daya tahannya sangat teruji. Bahkan, bahan yang satu ini pun cenderung lebih mudah dibentuk sehingga sangat membantu ketika Anda ingin membuat knalpot mobil unik dengan desain yang tidak biasa.
Hanya saja, jika dilihat dari segi harga, alloy cenderung lebih mahal. Oleh karenanya, Anda yang ingin memilih bahan ini perlu menyediakan budget modifikasi ekstra.
2. Aluminium
Opsi jenis bahan knalpot selanjutnya yang bisa dipertimbangkan adalah aluminium. Meskipun memiliki kualitas setingkat di bawah stainless steel, namun bahan knalpot yang satu ini termasuk yang terbaik. Pasalnya, bahan penyusun aluminium sebenarnya adalah kombinasi antara besi dan stainless steel.
Apa yang menarik dari aluminium untuk dijadikan bahan knalpot adalah kemudahannya untuk dibentuk sehingga Anda bisa membuat konsep knalpot custom dengan mudah. Serta, bahan ini pun bebas karat dan cenderung cukup mudah perihal perawatan.
3. Galvanis
Opsi bahan knalpot lain yang tersedia di pasaran adalah galvanis. Memang, bahan yang satu ini cenderung kurang populer jika dibandingkan dengan alloy ataupun aluminium. Hanya saja, tentu, galvanis bisa dijadikan opsi alternatif terutama jika Anda mencari bahan knalpot dengan harga terjangkau.
Hanya saja, perlu diketahui bahwa galvanis cenderung lebih mudah terkena karat jika dibandingkan dengan dua bahan sebelumnya. Oleh karenanya, jika Anda ingin berhemat dengan memilih bahan ini, Anda perlu menambahkannya dengan menggunakan layanan anti karat dari bengkel modifikasi.
Beberapa poin di atas adalah ragam jenis bahan knalpot yang tersedia dan banyak dijadikan opsi. Sebagai tambahan, sebenarnya masih ada beberapa bahan knalpot lainnya yang juga tersedia termasuk monel. Hanya saja, jenis bahan ini cenderung tidak terlalu sering dipakai karena perawatannya yang terbilang cukup rumit.
Skinner Autoworks, Solusi Perbaikan Knalpot Mobil Anda!
Dengan adanya beberapa jenis bahan knalpot yang tersedia, Anda bisa mempertimbangkan dan memilih bahan knalpot mana yang tepat untuk diaplikasikan pada mobil Anda. Dengan bahan knalpot yang tepat, bukan tidak mungkin Anda akan memiliki mobil dengan tampilan mentereng dan performa yang lebih baik.
Hanya saja, tidak berhenti pada pemilihan bahan knalpot saja, Anda tentu harus memilih bengkel modifikasi yang tepat. Ya, untuk hasil modifikasi maksimal sesuai keinginan, peran bengkel tidak bisa dipandang sebelah mata.
Nah, jika Anda mencari bengkel modifikasi untuk mempercantik dan meningkatkan performa mobil, Skinner Autoworks adalah pilihan yang tepat. Sebagai penyedia layanan salon mobil Jogja, kami akan memastikan mobil lawas Anda akan memiliki tampilan yang lebih fresh di samping performa mobil yang jauh lebih meningkat.
Tertarik dengan layanan kami? Segera hubungi CS dan dapatkan penawaran layanan modifikasi berkelas dari tim kami!